PONOROGO. CERITARELAWAN.id - Jumbara merupakan salah satu pelaksanaan tribakti PMR dan ajang pertemuan antar Anggota PMR, Pembina PMR, Pelatih PMI, Staff, dan Pengurus PMI khususnya yang membidangi pembinaan dan pengembangan PMR. Jumbara PMR VI PMI Kabupaten Ponorogo bertempat di lapangan Desa Nongkodono Kecamatan Kauman Ponorogo tanggal 18-21 September 2015.
Jumbara PMR VI PMI Kabupaten Ponorogo tahun 2015 dibuka oleh Agus Pramono Sekda Ponorogo dalam sambutannya ” bahwa, Jumbara PMR ini Jumbara ke enam kalinya yang diadakan oleh PMI Kabupaten Ponorogo. Tujuan Jumbara adalah untuk mengevaluasi proses pembinaan PMR, terutama dalam hal pelatihan, pelaksanaan Tri Bakti PMR, dan pengembangan kapasitas
“ Melalui Jumbara PMR VI ini diharapkan peserta Jumbara yaitu anggota PMR dapat menjadi model/contoh (peer ledership), memberikan dukungan (peer support), serta menjadi pendidik sebaya (peer educator) dalam upaya meningkatkan ketrampilan hidup sehat antar remaja. Pendekatan Youth Centre, yaitu PMI Kabupaten/Kota sebagai pusat pembinaan dan pengembangan PMR yang dibantu oleh para relawan PMI/Mahasiswa sebagai salah satu strategi pembinaan berkelanjutan. Sebagaimana Kebijakan PMI dan federasi tentang pembinaan Remaja bahwa; Remaja merupakan prioritas pembinaan, baik dalam keanggotaan maupun kegiatan kepalangmerahan, Remaja berperan penting dalam pengembangan kegiatan kepalangmerahan, Remaja berperan penting dalam perencanaan, pelaksanaan kegiatan dan proses pengambilan keputusan untuk kegiatan PMI, Remaja adalah kader relawan, Remaja calon pemimpin PMI pada masa depan” Tambah agus.
Syamsu Aida YahyaKetua Panitia mengatakan “ bahwa, tujuan acara Jumbara ini untuk mengevaluasi materi yang sudah diserap oleh anggota PMR yang ada diKabupaten Ponorogo, acara di ikuti oleh 600 orang peserta 13 kontingen Wira ( 260 peserta ) dan 17 kontingen Madya ( 340 peserta) Se Kabupaten Ponorogo, adapun materi PMR yang dievaluasi, Materi Traveling Pokok Gerakan Kepalangmerahan, Kepemimpinan, Sanitasi Kesehatan, Donor Darah Siswa, Kesehatan Remaja, Pertolongan Pertama, Kesiapsiagaan Bencana, materi non traveling meliputi artkel untuk wira, desain album untuk madya, bikin souvenir untuk wira, dapur umum untuk wira dan pasang bongkar tenda untuk madya dan acara pendukung meliputi Pentas seni, Drama Kemanusiaan, dan paduan suara dan olahraga persahabatan.
“ Setelah melalui penilaian yang begitu sulit dan rumit disaat penutupan di umumkan Peringkat Umum Madya di raih oleh PMR Unit SMP Negeri 1 Mlarak dan Wira diraih oleh PMR Unit SMA Negeri 1 Sambit Pnorogo”. Tambah Syamsu.
Dian FitrianaKetua PMR SMA Negeri sambit “ bahwa, syukur alhamdulillah Jumbara kali ini SMA Negeri 1 sambit bisa menjadi Peringkat Umum bagi kami adalah kejutan yang paling istimewa karena semua diluar dugaan kami, semoga Jumbara yang akan datang bisa lebih baik lagi karena Jumbara merupakan salah satu media evaluasi dan inspirasi bagi anggota PMR yang ada dikabupaten Ponorogo.
Luhur Karsanto Ketua PMI ponorogo menambahkan” dengan adanya Jumbara ini semua anggota PMR yang ada di kabupaten Ponorogo bisa untuk membantu menyebarluaskan dan mendorong aplikasi secara konsisten Prinsip-prinsip Dasar Gerakan Palang Merah dan Bulan Sabit Merah Internasional, melaksanakan kesiapsiagaan di dalam penanggulangan bencana yang berbasis masyarakat, memberikan bantuan dalam bidang kesehatan yang berbasis masyarakat, berperan aktif dalam penanggulangan bahaya HIV / AIDS dan penyalahgunaan NAFZA, serta menggerakkan generasi muda dan masyarakat dalam tugas-tugas kemanusiaan. Serta dapat mengamalkan Tri Bhakti PMR.* ( M. Nur Amin Zabidi)