Kapolres Lumajang Pimpin Penyergapan 5 Begal Di Desa Sumberwringin Klakah



Lumajang. (12/04/2019) Malam ini 12 April 2019 sekitar pukul 01.00 wib Polres Lumajang lakukan penggerebekan sindikat pelaku begal di Desa Sumber wringin Kec Klakah Kab Lumajang yg dipimpin oleh Kapolres Lumajang AKBP DR Muhammad Arsal Sahban, Sh,SIK,MM, MH. Diawali dari penangkapan 4 pelaku begal atas nama :


1. AHMAD NIZER (20 Th) alamat Dusun Kedungsari Desa Kedungmoro Kec Kunir, Lumajang. (Peran dalam perbuatan sbg orang yg melalukan/eksekutor, luka tembak pada lutut dan mata kaki kiri).

2. SAHRONI (20Th) alamat Dusun Kedungsari Desa Kedungmoro Kec Kunir Kab

3. HOSY PRIYANDI (24th) Dusun Kedungbiru Desa Kedungmoro Kec Kunir Kab Lumajang

4. MOHAMMAD SYAMSUDIN 23 th) alamat Dusun Kedungsari Desa Kedungmoro Kec Kunir Kab Lumajang 

Dilanjutkan penggerebekan ke otak pelaku begal dan curanmor yang ada di wilayah lumajang dirumah AHMAD MULYADI (50 TH), Dusun Sumur Desa Sumberwringin Kec Klakah ( dalam perkara ini berperan sebagai Penadah ).


Proses penggerebekan diawali APP (acara pengarahan pimpinan)  oleh kapolres Lumajang kepada 48 personil Tim Cobra, karena disinyalir pelaku memiliki bondet (sejenis bom ikan) dan senjata (senapan angin) serta wilayah rumah pelaku sangat rawan bagi petugas.

Dalam APP dilakukan pembagian peran masing-masing personil dalam proses penggerebekan, dimana ada yg berperan mengepung rumah dan ada yg berperan melakukan pendobrakan serta ada yang berperan melakukan penggeledahan.

AKBP Muhamamd Arsal Sahban dalam APP-nya membagi peran masing-masing personil tim cobra “malam hari ini kita akan lakukan penggerebekan sindikat begal di Desa Sumber wringin, Tim akan kita pecah menjadi 3 yakni 1 Tim  akan langsung tusuk dari depan untuk melakukan pendobrakan, 1
tim untuk segera masuk melakukan penggeledahan setelah di didobrak dan 1 tim bertugas mengepung rumah mengantisipasi pelaku kabur melalui pintu samping maupun belakang” Terang Arsal.


Dalam proses penggerebekan berhasil menyita Barang Bukti antara lain :
1. 5 sepeda motor.
2. 3 stnk  (2 stnk sepeda motor dan 1 stnk mobil) . 
3. 11 plat nomer kendaraan bermotor
4. beberapa protolan kendaraan seperti mesin dan rangka
5. 2 senapan angin (gotri)
6. 3 bilah sajam (celurit)
7. 1 ketapel

dalam penggerebekan rumah tersebut satu pelaku sempat melarikan diri sehingga petugas harus mengeluarkan tembakan beberapa kali.
Adapun pelaku yang melarikan diri bernama AHMAD MULYADI (50 TH), sumberwringin kec. Klakah-Lumajang. sedangkan 1 orang berhasil diamankan dirumah tersebut bernama Ahmad Rofi’i (20 th) Ds. sumberwringin, Kec. Klakah Lumajang yang perannya masih akan didalami.

Kapolres AKBP DR Muhammad Arsal Sahban SH SIK MM MH mengatakan “Untuk pelaku yang melarikan diri agar segera menyerahkan diri. Percuma semakain kamu lari, saya ulangi...semakin kamu lari, semakin kamu merasa dihantui oleh Tim Cobra terus. Saja jamin hidup kamu tidak akan pernah tenang karena dipenuhi rasa kecemasan dan was-was. Segeralah menyerahkan diri. anda harus berani mempertanggungjawabkan perbuatanmu utk jalani hukuman. ada masanya kamu akan bebas, dan setelahnya kamu dapat menjalani kehidupan bersama keluarga kembali dengan melakukan hal-hal yang lebih baik” Tegas Arsal. 


Lanjut Arsal “pelaku yg lari ini merupakan episentrum (pusat) dari berbagai kasus begal maupun curanmor yg ada di wilayah Lumajang. karena beberapa sindikat yg kita identifikasi semua menjual ke Mulyadi dan kita tengarai si Mulyadi sebagai penadah juga sebagai pelaku begal. Dari dia ini mudah-mudahan bisa kita ungkap sindikat begal dan curanmor lainnya yang selama ini telah meresahkan masyarakat lumajang. saya yakin puluhan bahkan mungkin ratusan motor bisa kita ungkap dari dia, karena kami tengarai beberapa sindikat begal dan curanmor bermuara ke dia. dalam penggerebekan Kami temukan motor yang disembunyikan dihutan sebanyak 4 motor yang ditutupi semak-semak serta 1 motor ditemukan dikandang sapi di tutupi rumput. Dalam penggeledahan tidak ada motor yg disimpan didalam Rumah,
ini artinya Pelaku sangat lihai mengantisipasi kecurigaan petugas. Tapi selihai-lihainya pelaku, hidung Tim Cobra tetap bisa mencium” Tegas arsal.

Kasat Reskrim yang juga Katim Cobra AKP Hasran Cobra mengatakan “pengungkapan ini bermula dari penangkapan 4 pelaku lainnya, yang kemudian kami kembangkan kepada pelaku Mulyadi ini. Walaupun seharian tadi saya dan Tim Cobra mendampingi Kapolres melakukan penggerebekan kampung salak dan patroli seharian, bukan berarti malam ini kami tidur. anda bisa lihat penggerebekan kami lakukan jam 01.00 wib dini hari. jadi jangan coba-coba menguji taringnya Tim Cobra” ujar Hasran Cobra menjelaskan.