Pamekasan.CERITARELAWAN.id – Petugas gabungan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), TNI dan Polri, Sabtu (13/4/2019) malam mulai mengevakuasi korban banjir di kawasan Kota Pamekasan.
Evakuasi dilakukan pada korban banjir terparah, yakni di Jalan Sinhaji, Kelurahan Jungcangcang, Pamekasan yang merupakan lokasi terparah dilanda banjir.
Di kawasan ini genangan banjir di dekat aliran sungai mencapai leher orang dewasa.
Petugas mengutamakan evakuasi kepada orang tua, anak-anak dan ibu hamil ke tempat yang lebih aman.
Banjir kiriman dari Kecamatan Palengaan, Pamekasan ini mulai memasuki Kota Pamekasan skitar pukul 20.00 WIB.
Saat itu, genangan banjir di sekitar Jalan Sinhaji Pamekasan masih sekitar 10 Cm. Namun satu jam kemudian, tiba-tiba banjir kiriman datang dan memasuki rumah-rumah warga.
Hingga sekitar pukul 22.10 WIB belum ada tanda-tanda banjir akan surut, bahkan arus banjir cenderung semakin deras.
Sementara, untuk mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan, petugas PLN kini terpaksa memadamkan aliran listrik di sekitar lokasi banjir.(CERITA RELAWAN)