CERITARELAWAN.id, PASURUAN - Terbatasnya ketersediaan air bersih mulai dirasakan warga Kabupaten Pasuruan Jawa Timur, sejak beberapa bulan lalu.
Berdasarkan informasi dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) pada awal musim kemarau 2019 ini, sudah terdata 25 Kabupaten di Jawa Timur salah satunya di Kabupaten Pasuruan masuk dalam kategori rawan bencana kekeringan.
Puncak kekeringan diprediksi pada September hingga Oktober mendatang.
Menyikapi informasi tersebut, Ikatan Alumni SMPN 1 Bangil Angkatan tahun 1991 IKA SPENSABA 91 bergerak cepat dengan mengirim bantuan Air Bersih untuk warga yang membutuhkan.
Rifian Rosandi salah satu anggota IKA SPENSABA 91 kepada CERITARELAWAN.id menyampaikan bahwa IKA SPENSABA 91 hari sabtu, (10/8/2019) mendistribusikan 10 tangki air kapasitas 5000 liter per tangki untuk warga Desa Cukurguling, Kecamatan Lumbang Kabupaten Pasuruan Jawa Timur yang sudah mulai kesusahan mendapatkan air bersih, sumur-sumur warga sudah mulai habis airnya dan terpaksa sebagian warga mencari air ke daerah lain.
Hampir 6023 jiwa mengalami krisis air di daerah kekeringan tersebut.
Bantuan air bersih diterima langsung oleh masyarakat. Salah satu penerima bantuan yang tidak mau disebutkan namsnya menyampaikan banyak terima kasih atas bantuan air bersih dari IKA SPENSABA 91 berharap bantuan ini bukan yang terakhir.
“Kami berharap IKA SPENSABA 91 masih bersedia mengirim bantuan air bersih ke desa kami, terutama pada puncak kemarau mendatang,’’.
“Semoga dengan bantuan air bersih tersebut bisa membantu memenuhi kebutuhan warga dalam keperluan sehari-hari khususnya memasak, mandi serta bisa membantu pemerintah dalam menyelesaikan kebutuhan air warga dalam memasuki musim kemarau yang akan datang". Pungkas Rifian (Cak Amin CERITARELAWAN.id)