Juru bicara pemerintah untuk penanganan virus corona atau COVID-19 Achmad Yurianto (Foto: Twitter @ag3126) |
CERITARELAWAN.id, JAKARTA - Juru bicara pemerintah untuk penanganan virus corona atau COVID-19 Achmad Yurianto (Yuri) menerangkan, terjadi penambahan 113 kasus positif virus corona per Kamis, 2 April. Sehingga, total secara akumulatif mencapai 1.790 kasus.
Berdasarkan data, dari 113 kasus baru positif COVID-19, DKI Jakarta menyumbang 80 pasien. Kemudian, disusul Jawa Barat dengan penambaham 15 kasus.
Selanjutnya, untuk kasus pasien sembuh, lanjut Yuri, juga terjadi penambahan sebanyak 9 orang. Sehingga, total pasien sembuh mencapai angka 112 orang. Sedangkan, untuk kasus meninggal, tercatat ada 13 kasus baru yang jika ditotal secara keseluruhan berjumlah 170 orang.
Dia menerangkan, penanganan COVID-19, merupakan hasil kerja sama berbagai pihak, termasuk para relawan. Dengan bertambahnya jumlah tenaga medis yang tersebar di berbagai daerah, maka mempercepat pengumpulan spesimen dari orang-orang yang berpotensi terjangkit.
"Tenaga kesehatan yang berada di daerah, yang telah bersedia membantu penyelidikan epidemiologi dengan melakukan kegiatan tracing, penelusuran kasus, dan telah berhasil mengumpulkan lebih dari 7.193 spesimen," kata Yuri di Graha BNPB, Jakarta, Kamis, 2 April.
Selain itu, peran serta masyatakat yang terus membantu dengan cara donasi juga berpengaruh dalam penanganan virus ini. Berdasarkan catatan, sekitar Rp72 miliar terkumpul untuk membantu penanganan COVID-19.
Selain itu, muncul relawan yang turut membantu penanganan virus ini. Di antaranya, membuat konten hiburan secara virtual. Sehingga, masyarakat pun tak merasa bosan berada di rumah dan hal ini pun sangat membatu memutus mata rantai penularan.
"Kemudian video yang inspiratif juga menghibur, pesan video singkat. dan terima kasih atas upaya masyarakat yang bukan hanya patuh dan disiplin untuk dirinya saja, tetapi juga menyemangati agar patuh dan disiplin melakukannya bersama-sama," tandas Yuri. (ca)