Setelah ditemukan di area persawahan, jenazah Nafisah kemudian dievakuasi oleh warga beserta Tim SAR gabungan dari BPBD, Tagana, TNI dan Polri.
Menurut keterangan Shofwan Hadi, salah seorang petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Gresik, korban ditemukan di area persawahan yang telah tergenang air dengan kedalaman 1,5 meter di Dusun Ngablak, Desa Kedungrukem, Kecamatan Benjeng.
"Korban ditemukan pada pagi tadi oleh seseorang warga yang secara tidak sengaja kakinya tersangkut kerudung korban. Dari situ kemudian dilakukan pencarian ulang dan akhirnya korban ditemukan," ujar Hadi, Senin (14/12/2020).
Sementara Kapolsek Benjeng, AKP Sholeh Lukman Hadi menyebut bahwa korban masih duduk di kelas VII SMPN 14 Gresik.
"Saat ditemukan sudah dalam keadaan meninggal. Jenazah sudah dievakuasi oleh tim gabungan," jelas Sholeh.
Sebelum dilaporkan hilang, Nafisah sedang bersama seorang temannya Alya melihat banjir di Desa Delik Sumber, Kecamatan Benjeng. Namun karena arusnya cukup deras, korban hanyut.