Ketua IPS Nur Harias Cabang Ponorogo, Lasemun mengatakan dalam rangka memperingati hari penanaman sejuta pohon para pesilat IPS Nur Harias Ponorogo mengadakan kegiatan penanaman pohon di Gunung Cilik, Desa Sendang.
“Kegiatan ini diinisiasi dalam rangka menumbuhkan partisipasi elemen masyarakat untuk ikut menjaga alam dan mendorong keseimbangan alam,” tutur Lasemun. seperti dilansir dari derapdesa.id
Masih menurutnya, persoalan kekeringan, suhu udara naik dan berkurangnya pohon sebagai penyuplai oksigen dan kesejukan menjadi landasan kegiatan ini melakukan reboisasi.
“Sebagai pesilat masa kini tuntutan untuk peduli terhadap lingkungan sekitar menjadi keharusan disamping juga harus mampu menjadi pesilat yg ahli beladiri dan juga organisasi,” imbuhnya.
Selanjutnya Lasemun berharap kegiatan tersebut bermanfaat bagi alam dan masa depan anak cucu.
“Semoga ikhtiar kami ini menjadi pintu kebaikan dan menjadi jalan agar kami semakin semangat lagi dan Alhmdulilah berjalan dengan lancar kegiatan Ikatan Pencak Silat Nur Harias Ponorogo dalam memperingati Hari Seribu Pohon pada 10 Januari, harapannya bibit bibit yang ditanam bisa tumbuh baik dan bermanfaat untuk semua,” tambahnya.
Hal sama diutarakan Sayid Asfari, Wakil Ketua IPS Nur Harias Cabang Ponorogo. Dia berharap pesilat yang ada di Ponorogo peduli lingkungan.
“Karena Bumi Reyog Ponorogo ini menjadi gudang pesilat maka harus peduli terhadap lingkungan sekitar dengan gerakan-gerakan yang yang positif, kita dari Nur Harias sebagai salah satu bagian dari pencak silat Ponorogo ini juga ingin ikut berkontribusi dalam membangun pencak silat yang menyehatkan jiwa dan raganya tapi juga tetap peduli kepada sesama dan lingkungannya,” tandas Sayid Asfari.
Sumber berita asli derapdesa
editor nur