 | |
| Petugas pemadam kebakaran berjibaku memadamkan kobaran api. |
CERITARELAWAN.ID, Surabaya - Sebuah toko bangunan di Tandes, Surabaya terbakar, Kamis (14/1/2021). Kobaran api muncul dari tumpukan kayu milik sebuah warung makan yang tak jauh dari toko bangunan.
Menurut keterangan warga, api yang merembet ke toko bangunan tak bisa dikendalikan meski warga sudah berupaya memadamkan dengan cara manual.
Kemudian warga berinisiatif untuk mendatangi posko pemadam untuk melaporkan kejadian kebakaran ini. Petugas yang menerima laporan langsung berangkat menuju lokasi. Tak plak api yang membara besar ini pun dikendalikan dengan menerjunkan 18 unit mobil pemdam.
“Kejadian pagi tadi dan padam sekitar sejam lalu sekitar pukul 09.00 WIB. Kita kerahkan 18 unit pemadam dan dua unit mkbil tangki tuk suplai air,” jelas Bambang Vistadi Kepala Bidang Operasional Dinas Pemadam Kebakaran Kota Surabaya, Kamis (14/1/2021).
Di lokasi kebakaran, petugas membagi empat lini memadamkan api. Tujuannya agar api tak merembet ke rumah lain. Dengan begitu, satu unit pemadam bisa konsentrasi memadamkan api dari titik pusat.
“Lokalisir zona api ini bisa mempercepat pemadaman. Selain itu kita juga mudah melakukan pemetaan api yang berpotensi merembet. Beruntung api utama padam sejam kemudian,” paparnya.
Usai api padam petugas pun terbagi menjadi petugas pembasahan dan petugas pengecekan zona. Tujuannya untuk mencegah api berkobar kembali dan petugas lain melakukan pencarian korban jika memang ada. Untuk toko bangunan yang terbakar merupakan milik Swaty Theresiawaty Tegoeh.
“Beruntung dalam kejadian kebaran itu tak ada kkrban jiwa. Hanya kerugian material dan penyebab kebakaran belum diketahui,” tandas Bambang.
Sumber berita asli klikjatim.com