CERITARELAWAN.ID, Tulungagung - Warga sekitar jalan Pangeran Antasari Tulungagung masuk kelurahan Kenayan, Jumat (19/03/2021) sekira pukul 19.30 WIB digegerkan adanya orang meninggal tertabrak kereta api Malabar jurusan Malang – Bandung.
Dikutip dsri kongkrit.com Kapolsek Kota Tulungagung Kompol Rudi Purwanto saat dikonfirmasi, Jumat (19/03/2021) malam membenarkan adanya kejadian tersebut. Kompol Rudi Purwanto, menjelaskan berdasarkan keterangan dari saksi yang sedang berjualan didekat TKP melihat korban yang berada diseberang jalan berlari menuju kearah rel kereta api ketika akan ada kereta api yang melintas.
Kemudian sekira kurang lebih 5 meter dari kereta api, korban dengan cepat tidur tengkurap diatas rel kereta api,sehingga tubuh korban terlindas kereta api dan terseret sejauh 10 meter hingga tubuhnya terbelah menjadi dua bagian.
“Menurut saksi mata di sekitar TKP, melihat akan ada kereta api yang melintas, korban sengaja berlari kearah rel dan sengaja tengkurap diatas rel dan korban akhirnya meninggal terlindas kereta api,” terang Kapolsek.
Mengetahui kejadian tersebut, saksi melaporkannya ke Polsek Kota Tulungagung.Tidak lama kemudia petugas Polsek Kota bersama etugas indentifikasi Polres Tulungagung melakukan olah TKP ditempat kejadian.
“Setelah dilakukan olah TKP, jasad korban selanjutnya dibawa ke ruang IPJ RSUD dr Iskak.Dari hasil identifikasi petugas, korban diketahui bernama Faisal Ariesta (48) alamat Desa Kamulan kecamatan Durenan kabupaten Trenggalek,” imbuh Kapolsek.
Dari hasil penyelidikan petugas, korban diduga bunuh diri.
” Sesuai keterangan saksi yang melihat kejadian, korban sebelumnya menunggu kedatangan kereta api dengan sengaja tidur diatas rel pada saat kereta api melintas,” pungkasnya (CA)