11 Napi 1 Sipir Lapas positif covid 19, PMI Jember Semprot 1000 liter disinfektan


CERITARELAWAN.ID, Jember - Sebanyak 1000 liter cairan disinfektan, Selasa  (27/04/21) disemprotkan di Lembaga Permasyarakatan Klas IIA Jember. Penyemprotan tersebut setelah 11 Narapidana wanita dan 1 petugas terkonfirmasi positif covid-19. 

Napi positif covid tersebut berasal dari blok wanita yang sebelumnya sempat mengeluh muntah muntah hingga akhirnya petugas Lapas membawanya ke RSU Dr Soebandi, Jember. Napi bersangkutan langsung menjalani isolasi selama 14 hari sebelum dikembalikan ke Lapas yang ada di jln PB. Sudirman No.13 Jember. 

“kami disini sudah melakukan penyemprotan secara intensif seminggu sekali, dan Napi yang positif tersebut berasal dari Blok wanita dimana mengeluh muntah muntah dan langsung kami bawa ke rumah sakit,” tutur Yandi Suyandi, Kepala Lembaga Permasyarakatan Klas IIA Jember. 

Sebagai bentuk antisipasi, Lapas Jember langsung melakukan test Swab sebanyak 36 orang termasuk petugas dan hasilnya sebanyak 11 narapidana dan 1 petugas dari lapas dinyatakan terkonfirmasi positif covid-19. 

Dengan adanya penderita tersebut, Selasa siang relawan dari Palang Merah Indonesia jember melakukan penyemprotan disinfektan di seluruh ruangan yang ada di lapas. Bahkan sebanyak 1000 liter cairan disinfektan disemprotkan khusus untuk lapas guna memutus mata rantai penyebaran virus. 

“kami siap membantu seluruh stakeholder yang ada di jember, termasuk lapas ini kita bantu melakukan penyemprotan disinfektan. sebanyak 15 relawan PMI kita kerahkan untuk menyemprotkan 15.000 liter cairan,” tegas E.A Zaenal Marzuki, Ketua PMI Jember.

Selain penyemprotan, PMI Jember juga akan memberi vitamin untuk menjaga imunitas masing masing yang ada dilapas terlebih setiap hari banyak keluar masuk kunjungan keluarga narapidana.

 “nanti kami bantu beri vitamin juga apalagi disini banyak keluar masuk masyarakat yang berkunjung,” ujar Zaenal dihadapan awak media.

Kondisi Lembaga Permasyarakat klas IIA Jember kini sudah melebihi kapasitas, dari daya tampung 390 orang, kini jumlahnya telah mencapai 790 orang. (amin)