Pemberangkatan relawan tersebut menunggu hasil koordinasi dan perintah dari PMI Pusat untuk membantu pencarian korban yang masih belum diketemukan serta meringankan beban penderitaan korban selamat yang ada di pengungsian.
“Jika diminta, relawan kita siap untuk diberangkatkan Namun demikian kita masih menunggu koordinasi dan perintah dari PMI Pusat,” Ujar E.A Zaenal Marzuki, Ketua PMI Jember disela sela Rapat Koordinasi Pengurus PMI Kabupaten/Kota Se-Wilayah jejaring Sub Regional Jember, Selasa (6/4).
Sebelumnya, saat bencana banjir di Provinsi Kalimantan Selatan, Relawan PMI Jember diperintah oleh PMI Pusat untuk diberangkatkan ke lokasi bencana membantu relawan PMI yang ada di provinsi tersebut.
Ditengah menunggu informasi dari PMI Pusat, PMI Jember akan membuka sekaligus menerima bantuan dari masyarakat jember untuk korban bencana NTT.
“kita akan buka kantong sumbangan untuk korban bencana, dan secepatnya bantuan dari masyarakat akan kita salurkan seperti yang pernah kita lakukan saat bencana di Lombok dan Palu,” tambah Zaenal
Data BNPB hingga Selasa (6/4) menunjukkan jumlah korban meninggal dunia diseluruh wilayah NTT mencapai 128 orang, 72 orang dalam pencarian dan 8.424 mengungsi.