Gunner PMI Semprot Kota Mojokerto

CERITARELAWAN.ID, MojokertoDalam sehari minimal dua titik penyemprotan terutama pada perkampungan yang sulit dilalui kendaraan Gunner. Ini sesuai permintaan masyarakat. Sedangkan untuk ruas jalan besar dilakukan dengan kendaraan gunner bantuan PMI Provinsi Jawa Timur.

Dimas Humas PMI Kota Mojokerto mengatakan sasaran titik penyemprotan sesuai skala prioritas yang dianggap memiliki kerawanan meluasnya Covid-19 di Kota Mojokerto. Penyemprotan dilakukan dalam dua hari ini Jumat dan Sabtu. Untuk Gunner dirasa sudah cukup karena wilayah kami tidak seluas Kabupaten. Jumat (6/8/2021).

Spraying tersebut ternyata mendapat sambutan hangat dari masyarakat kota Mojokerto. Di Desa Pulorejo misalnya masyarakat malah memberikan aplaus dengan melambaikan tangan dan dua jempol sebagai tanda terimasih kepada PMI Kota Mojokerto.

Penyemprotan dengan menggunakan Gunner untuk kali kedua. Pertama pada pertengahan tahun 2020, tepatnya bulan Agustus dan hari ini. Namun untuk spraying panggul setiap hari minimal 2 sampai 3 titik.

Puncak layanan kami dimana dalam sehari melayani 20 pasien meninggal akibat Covid. Setelah itu terus melandai.

PMI Kota Mojokerto dua kali menerima bantuan PMI Provinsi. Selain disinfektan juga alat semprot panggul. "Dulu kami dapat bantuan 20 dos wipol, tapi sekarang sudah menipis dan hanya tersisa satu dos,"

Penyemprotan hari ini kata Dimas, fokus di jalan protokol, sedangkan untuk penyemprotan fasilitas umum dilakukan pada malam hari. Ini semata mata agar masyarakat tidak terganggu. Sementara untuk Ambulance yang semula peruntukannya lebih kepada layanan laka lantas, dialihkan ke pasien Covid-19.

Beberapa titik zona merah diantaranya di Kec. Magersari dan Kecamatan yang berdekatan. Indikatornya adalah angka pasien Covid dan kematian akibat Covid-19. (amin)