Jeruk Bali Seukuran Helm di Blitar

CERITARELAWAN.ID, Blitar - Jeruk bali yang ditanam warga Kota Blitar ini ukurannya tak biasa. Satu buah bisa sebesar helm, dengan berat sampai 5 kilogram.

Pohon jeruk bali ini dibeli Gawik sekitar dua tahun silam. Warga Jalan Suryat gang 2 Gedog, Kecamatan Sananwetan, Kota Blitar ini membeli bibit dari seorang temannya di wilayah Rembang. Gawik membeli dua bibit pohon jeruk bali dengan harga Rp 40 ribu per polibag.

Walaupun jenis bibit yang dibeli sama, ternyata hasil buahnya sangat berbeda. Satu bibit yang ditanami Gawik di perbukitan desanya menghasilkan buah dengan ukuran standar dengan rasa manis.

Sedangkan yang ditanam di rumahnya, buahnya lebih besar tiga kali lipat dari buah jeruk bali pada umumnya. Satu buah jeruk bali jumbo ini bisa seberat 5 kilogram. Sementara pada satu pohon, mampu menghasilkan 8 buah jeruk bali jumbo. Apa rahasianya?

"Waktu masih kecil saya kasih pupuk pabrik buat buah itu saja. Tidak saya kasih lainnya. Apa mungkin jenis tanahnya beda," jawab pria berusia 37 tahun, Sabtu (21/5/2022).

Sejak ditanam dua tahun silam, pohon setinggi sekitar tiga meter ini sudah berbuah empat kali. Panen pertama hanya menghasilkan tiga buah jeruk bali berukuran jumbo. Panen kedua bertambah menjadi empat buah, panen ketiga berbuah enam biji dan terakhir berbuah delapan jeruk bali jumbo.

"Cuma kalau yang ditanam di sini, rasanya macam-macam. Ada yang manis, tapi ada juga yang kecut. Tidak sama tiap buahnya," akunya.

Gawik mengaku tidak pernah menjual jeruk bali ini. Kalaupun ada tetangganya yang penasaran dengan rasanya, mereka akan menunggu buah sudah masak untuk dimakan bersama-sama.

"Kalau kulitnya berwarna kuning berarti sudah masak. Kalau dibuka, sebenarnya yang tebal itu hanya kulitnya. Daging buahnya sama dengan jeruk bali pada umumnya," pungkasnya. (sumber detikjatim)