CERITARELAWAN.ID, Klaten - PMI Klaten bersama Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) dan instansi terkait melakukan penyemprotan cairan desinfektan di pasar hewan Wedi dan Prambanan Klaten, Selasa (31/5/22).
Kegiatan itu untuk mendukung DKPP dalam penanganan dan pencegahan penularan Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di wilayah Klaten.
Selain penyemprotan disinfektan, DKPP bersama PMI juga melakukan sosialisasi PMK di pasar hewan.
Upaya pencegahan penularan diupayakan maksimal oleh DKPP agar jumlah ternak yang terserang PMK bisa dikendalikan.
Pemkab Klaten juga telah menutup pasar hewan mulai 25 Mei 2022 sampai 7 Juni 2022 untuk mencegah penularan PMK.
Wakil Ketua Bidang Penanggulangan Bencana dan Pelayanan Sosial PMI Klaten Bambang Giyanto, S. Sos, M. Si. mengatakan, PMI bersama DKPP terjun langsung ke pasar-pasar hewan untuk melakukan penyemprotan desinfektan dan sosialisasi pencegahan PMK.
"PMI Klaten mengerahkan 1 mobil gunner dan 1 mobil pick up sprayer untuk menyemprotkan cairan desinfektan. Selain itu, ada 1 mobil sosialisasi, dan kendaraan pengangkut personel". Ungkapnya
Kegiatan antisipasi penularan PMK itu melibatkan sedikitnya 21 personel gabungan, antara lain dari PMI Klaten, petugas DKPP Klaten, aparat Polsek Wedi, Babinsa Gadungan Wedi dan Lurah Pasar Wedi, serta Lurah Pasar Prambanan.
"PMI Klaten ambil bagian untuk membantu pemerintah dalam pencegahan dan penularan PMK di Kabupaten Klaten agar bisa segera dikendalikan. Penyemprotan juga melibatkan berbagai pihak terkait,’’ Tambahnya. (*)