CERITARELAWAN.ID, Lumajang - Sebuah bangunan tempat penyulingan cengkeh di Desa Tukum, Kecamatan Tekung, Lumajang terbakar, Jumat (3/6/2022). Beruntungnya, saat kejadian sedang libur produksi, sehingga peristiwa ini tidak menimbulkan korban.
Sahid saksi mata mengatakan kebakaran ini terjadi sekira pukul 11.00. Sahid yang sedang membuka pintu rumah, dikejutkan api yang sudah melahap atap bangunan di depan rumahnya. Sahid pun berlari ke arah bangunan tersebut dan berteriak meminta tolong. Warga pun berhamburan keluar rumah. Termasuk juga pemilik bangunan. Mereka berupaya memadamkan api dengan air yang ada di pabrik.
Tapi, upaya ini belum bisa menjinakkan api. Sampai akhirnya 2 mobil PMK datang melakukan pemadaman. Abdul Rosuf pemilik bangunan menceritakan, sebelum terjadi kebakaran, istrinya sempat membakar sampah daun kering dan plastik di dekat dapur produksi penyulingan cengkeh. Dugaannya, saat sampah dibakar ada percikan api yang terkena dapur tungku kayu bakar yang digunakan untuk menyuling cengkeh. Sehingga inilah yang menyebabkan kebakaran.
Akibat kebakaran ini terlihat kondisi bangunan tersebut sangat memprihatinkan. Bangunan yang terbuat dari kayu, sebagaian besar berubah jadi arang. Tidak ada korban jiwa, namun kerugian diperkirakan hingga sekitar Rp 25 juta.(sumber surya)