OMATIQ 2022 Ponorogo dan Pacitan Sukses, berikut juaranya

ceritarelawan.id, Ponorogo - Olimpiade Matematika dan Al-Qur'an Nasional sudah di mulai. Setelah babak penyisihan yg dilakukan di 50 Kab/kota se Indonesia hampir selesai, akan dilaksanakan babak final di Jakarta bulan depan. Omatiq memberikan semangat dan perjuangan anak-anak yatim dhuafa meraih prestasi dan menjadi juara.

Bukan hanya sekedar lomba, tapi ada pelajaran dan pengalaman yang jauh lebih penting dari itu. Kompetisi ini mengajarkan anak-anak yatim dhuafa untuk sabar dalam berproses, pantang menyerah, memupuk rasa percaya diri, dan tentunya menumbuhkan semangat berprestasi agar ke depan semakin mandiri dan bisa berdikari.

Bahagia sekali melihat semangat membara dari anak-anak yatim dhuafa dimana Keadaan dan keterbatasan tak jadi alasan mereka menyerah. Alhamdulillah Yatim Mandiri Ponorogo telah melaksanakan babak penyisihan di Ruang Teater Gedung FEBI IAIN Ponorogo pada Ahad, 8 Oktober 2022 yg diikuti oleh 97 anak yatim, piatu dan dhuafa dari Ponorogo dan Pacitan. 

Dari hasilnya, Berikut daftar para juaranya.

Daftar juara Omatiq bidang matematika:
1. Alvin Sofyan (Tonatan)
2. Nila Ni'matus Saniyah (Tosanan)
3. Mahestri Alya Inara (Kupuk)
4. Azam Fawaid Asad (Glinggang)
5. Anggita R (Darul Muhsinin)

Daftar juara Omatiq bidang Tartil Qur'an:
1. Ahmad Qari A (Darul Muhsinin)
2. Kahiyang Putri (Ngrupit)
3. Sandi Kertawiguna (Kepuhrubuh)
4. Mustarikul Huda (Polorejo) 
5. Dwi Maylani Wahyudi (Darul Muhsinin)

Daftar Juara Omatiq Got Talent :
1. Sanggar Gajah Sambit
2. Sanggar Patihan Wetan Parang Menang
3. Sanggar Glinggang Sampung
4. Sanggar Ngrupit Jenangan
5. Sanggar Karangan Balong

Selamat untuk para juara dan semangat untuk adik-adik semua. 

Terimakasih kepada seluruh Donatur dan Mitra Sponsor yg telah mendukung kegiatan ini. Apresiasi juga kami sampaikan kepada seluruh panitia, relawan, guru, pendamping dan tamu undangan yg hadir diantaranya Pemkab Ponorogo yg diwakili oleh pak Suseno Camat Ponorogo, Kemenag Ibu Ifrotul dan Baznas Ibu Diana serta dr Komunitas Sijum Ponorogo.