Apel Siaga Bencana di Kabupaten Madiun

ceritarelawan.id, Madiun - Pemerintah Kabupaten Madiun dalam hal ini Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) menggelar Apel Kesiapsiagaan Penanggulangan Bencana Hidrometeorologi di Alun-alun Reksogati Caruban, Senin (31/10/2022). 

Bupati Madiun H. Ahmad Dawami, menjadi Pimpinan Apel dengan didampingi Kapolres Madiun AKBP Anton Prasetyo dan Komandan Kodim 0803/Madiun Letkol Inf. Meina Helmi. 

Bupati Madiun mengatakan, ada tiga hal yang harus disiapkan dalam melakukan kesiapsiagaan bencana, yakni pencegahan atau mitigasi, penanganan saat terjadi bencana, dan penanganan pasca terjadi bencana. 

“Bencana alam terjadi di luar kendali kita. Sementara hal yang ada di dalam kendali kita adalah penanganan musibah tersebut mulai tadi bagaimana pencegahan mitigasi dan penanganan saat bencana dijalankan,” ujarnya. Belajar dari pengalaman banjir pada tahun 2019 silam dan pandemi COVID-19 pada awal tahun 2020 menjadi bekal penting. Menurutnya, kegotongroyongan masyarakat masih menjadi modal utama dalam penanganan bencana.

Meski demikian, tetap harus ada penyesuaian dan evaluasi Standar Operasional Prosedur (SOP) yang sesuai dengan keadaan terkini. “SOP untuk mitigasi, penanganan, dan pasca bencana ada penyesuaian karena setiap tahun bencana berubah,” pesannya. 

Lanjutnya, segala bentuk usaha yang dilakukan harus senantiasa diiringi doa. Dirinya juga menekankan unsur pentahelix yang meliputi pemerintah, masyarakat, lembaga profit dan non profit, akademisi, pengusaha, hingga media  massa,” pungkasnya. Usai apel, Bupati Madiun bersama tamu undangan melakukan pengecekan kesiapan setiap personil dan peralatan yang ada. 

Hadir dalam kesempatan tersebut, jajaran Forkopimda Kabupaten Madiun, DPRD, BPBD Kabupaten Madiun, Jajaran TNI -POLRI, Brimob, Perhutani, Kepala Perangkat Daerah, Camat dan Muspika dari 15 Kecamata se Kab. Madiun. (*)