ceritarelawan.id, Padang - Tingginya curah hujan di Kota Padang beberapa hari ini berdampak pada kondisi kebutuhan air bersih masyarakat. Termasuk pada beberapa sarana produksi air minum yang juga ikut terganggu. Hal ini disampaikan oleh Kasubdiv Pengadaan dan Aset Perumda Air Minum (PDAM) Kota Padang, Maidriza Yupardi saat mengunjungi Markas PMI Provinsi Sumatera Barat, hari ini (18/11/2022).
Menyikapi kondisi tersebut PMI Provinsi Sumatera Barat dan PDAM Kota Padang bekerjasama memberikan bantuan distribusi air bersih untuk masyarakat Kota Padang yang terdampak. Selain PMI, disampaikan Maidriza, pihak PDAM juga menggandeng BPBD Provinsi Sumatera Barat serta BPBD Kota Padang dalam giat ini.
"Untuk perencanaan awal pelayanan air bersih ini akan dilaksanakan selama satu minggu, mulai hari ini sampai tanggal 24 November mendatang." Ucap Maidriza. Ia menghimbau masyarakat untuk dapat memanfaatkan fasilitas air bersih yang telah disiapkan dibeberapa titik di wilayah Kota Padang nantinya.
"Silahkan masyarakat yang membutuhkan air bersih untuk mengunjungi mobil tangki air bersih yang telah kami sediakan di kawasan masing-masing" Tambahnya.
Refdiamond, Sekretaris PMI Provinsi Sumatera Barat mendukung penuh kegiatan ini dan PMI Provinsi Sumatera Barat menyatakan siap memberikan bantuan. "Kegiatan ini adalah bagian dari tugas PMI dalam layanan kemanusiaan. Jadi apapun yang bisa kita bantu, kita siapkan. Semoga masyarakat yang terdampak kembali mendapatkan air bersih yang cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari". Ucap Refdiamond
Dalam pelaksanaannya, PMI Sumbar telah menyiapkan sebanyak 2 unit mobil Tangki Air dengan kapasitas 5000 liter serta 4 orang Relawan PMI yang akan bertugas mendistribusikan air bersih tersebut. Diketahui hari ini pelayanan air bersih akan berada di empat titik lokasi yaitu kawasan Polamas dan Alai Parak Kopi, Kecamatan Padang Timur serta Perumahan Griya dan Arai Pinang, Kecamatan Lubuk Begalung. (amin)