Relawan PMI Malang saat meberikan Layanan Dapur Umum saat erupsi semeru (Foto Yunus) |
Mohammad Yunus Staf Bidang Penanganan Bencana PMI Kabupaten Malang mengatakan, tepat setahun bencana awan panas guguran gunung Semeru berlalu, hari ini kembali erupsi.
"Erupsi dan awan panas serta guguran itu terjadi Minggu dinihari, yang berdampak pada ribuan warga di daerah terdampak harus mengungsi". Ungkapnya
"Berdasarkan data BPBD Lumajang bahwa, untuk daerah terdampak antara lain Desa Supit Urang, Kecamatan Pronojiwo dan Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro. Untuk warga Supiturang. Sementara sampai saat ini warga mengungsi di SDN 4 Supiturang dan SMP 2 Pronojiwo. Sedangkan untuk Desa Sumberwuluh warga mengungsi sebagian besar secara mandiri ke Penanggal, Kloposawit, Jarit, dan ke Pasirian". Jelasnya
"Untuk membantu pemerintah saat ini PMI Malang menyiapkan Dapur Umum dengan menurunkan 25 orang personil bertempat di Halaman Kantor UPT Balai Penyuluhan Pertanian Pronojiwo (BPP) di Desa Sumberurip, Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang.
"Dapur umum akan kita siagakan untuk empat belas hari kedepan. Untuk hari pertama kita menyajikan 520 bungkus untuk pengungsi dan juga relawan yang berada di Desa Sumberurip" Tambahnya
"Semoga bantuan yang kita berikan bisa untuk meringankan beban dan bermanfaat untuk penerima” Tambahnya. (amin)