Acara yang berlangsung selama enam hari tersebut diikuti oleh perwakilan Relawan dan Guru sekolah dari berbagai tingkat, yakni SD, SMP, dan SMA yang tersebar di Kota Bogor.
Tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk menciptakan para fasilitator PMR yang memiliki kualitas kepemimpinan, kesehatan fisik dan mental yang prima, serta budi pekerti yang baik.
Pembukaan kegiatan ini menjadi momen bersejarah dengan hadirnya berbagai tokoh penting dalam struktur PMI Kota Bogor.
Pembukaan kegiatan ini menjadi momen bersejarah dengan hadirnya berbagai tokoh penting dalam struktur PMI Kota Bogor.
Acara dibuka dengan khidmat oleh Ketua PMI Kota Bogor, H. Edgar Suratman, SE.MM, yang menjelaskan urgensi kegiatan ini dalam membentuk individu yang memiliki orientasi positif dan kemanusiaan yang tinggi.
Turut hadir dalam acara ini adalah para tokoh penting lainnya, seperti Pengurus PMI Kota Bogor R. Joko Sarjanoko, ST.MS.i dan M. Ichsan SH, serta Kepala Markas PMI Kota Bogor R. Irwan Gumelar S. Stp. Kehadiran mereka menunjukkan komitmen yang kuat dalam mendukung perkembangan SDM PMI Kota Bogor yang unggul.
Dalam sambutannya, H. Edgar Suratman, SE.MM, menekankan pentingnya komitmen dan fokus dalam mengikuti kegiatan ini. Diskusi dan pelatihan yang dijalani oleh para peserta diharapkan mampu menghasilkan solusi nyata yang dapat diimplementasikan dalam berbagai situasi kehidupan.
Turut hadir dalam acara ini adalah para tokoh penting lainnya, seperti Pengurus PMI Kota Bogor R. Joko Sarjanoko, ST.MS.i dan M. Ichsan SH, serta Kepala Markas PMI Kota Bogor R. Irwan Gumelar S. Stp. Kehadiran mereka menunjukkan komitmen yang kuat dalam mendukung perkembangan SDM PMI Kota Bogor yang unggul.
Dalam sambutannya, H. Edgar Suratman, SE.MM, menekankan pentingnya komitmen dan fokus dalam mengikuti kegiatan ini. Diskusi dan pelatihan yang dijalani oleh para peserta diharapkan mampu menghasilkan solusi nyata yang dapat diimplementasikan dalam berbagai situasi kehidupan.
“Kami yakin bahwa kehidupan memiliki dimensi yang lebih dalam dari sekadar hal-hal duniawi. Oleh karena itu, pembinaan PMR memiliki peran sentral dalam membentuk individu yang mampu memberikan dampak positif dalam skala yang lebih besar,” ungkap Edgar.
Kegiatan pendidikan dan pelatihan ini memiliki tujuan mulia untuk membawa dampak positif bagi masyarakat serta membentuk fasilitator yang memiliki moralitas yang tinggi dan kualitas diri yang unggul.
Kegiatan pendidikan dan pelatihan ini memiliki tujuan mulia untuk membawa dampak positif bagi masyarakat serta membentuk fasilitator yang memiliki moralitas yang tinggi dan kualitas diri yang unggul.
Diharapkan, keberhasilan dari kegiatan ini akan terus memancar dalam kontribusi para peserta di lingkungan masyarakat, menjadikan mereka agen perubahan yang berdaya dan penuh integritas dalam pembinaan PMR di Kota Bogor. (min)