Kegiatan ini direncanakan berlangsung selama empat hari ke depan, dari 21 hingga 25 November 2023, dan diikuti oleh 42 peserta, terdiri dari 20 peserta laki-laki dan 22 peserta perempuan, yang berasal dari kalangan mahasiswa dan masyarakat umum.
Pada acara pembukaan DIKLATSAR KSR, Ketua PMI Kebumen, Drs. H Sabar Irianto, serta Kabid Relawan dan PB Drs. Bambang Widadi turut hadir.
Pada acara pembukaan DIKLATSAR KSR, Ketua PMI Kebumen, Drs. H Sabar Irianto, serta Kabid Relawan dan PB Drs. Bambang Widadi turut hadir.
Ketua PMI Kebumen secara langsung membuka kegiatan ini dan memberikan pengantar mengenai tugas dan peran relawan, menekankan pentingnya memiliki rasa ikhlas dalam menolong orang lain serta memiliki fisik yang kuat untuk menjadi relawan yang luar biasa.
Dalam DIKLATSAR, para peserta akan dibekali dengan berbagai materi, termasuk pengantar bencana & konflik, manajemen relawan PMI, pertolongan pertama, konsep dasar manajemen bencana, kode perilaku relawan PMI, fasilitasi PMR, perawatan keluarga, etika organisasi dan peran relawan dalam organisasi, komunikasi & advokasi dasar, pengantar siklus program, evakuasi simulasi, kepemimpinan dan bekerja dengan tim, serta isu lintas sektor.
Selain kegiatan pelatihan, acara ini juga mencakup penyerahan Surat Keputusan (SK) Kepengurusan KSR tahun 2023 kepada ketua KSR, Wahyu Maulana.
Ini adalah upaya yang sangat berarti dalam meningkatkan kesiapsiagaan relawan PMI Kebumen dalam menghadapi berbagai tantangan humaniter. Semoga melalui kegiatan ini, relawan yang terlibat dapat semakin siap dan mampu membantu masyarakat dalam situasi darurat.
Tentu saja, hal ini menjadi kabar yang menggembirakan dan mencerminkan semangat kepedulian kepada sesama dari masyarakat Kebumen. Semoga kegiatan ini menjadi langkah awal untuk menguatkan jaringan relawan PMI di wilayah tersebut. (min)
Dalam DIKLATSAR, para peserta akan dibekali dengan berbagai materi, termasuk pengantar bencana & konflik, manajemen relawan PMI, pertolongan pertama, konsep dasar manajemen bencana, kode perilaku relawan PMI, fasilitasi PMR, perawatan keluarga, etika organisasi dan peran relawan dalam organisasi, komunikasi & advokasi dasar, pengantar siklus program, evakuasi simulasi, kepemimpinan dan bekerja dengan tim, serta isu lintas sektor.
Selain kegiatan pelatihan, acara ini juga mencakup penyerahan Surat Keputusan (SK) Kepengurusan KSR tahun 2023 kepada ketua KSR, Wahyu Maulana.
Ini adalah upaya yang sangat berarti dalam meningkatkan kesiapsiagaan relawan PMI Kebumen dalam menghadapi berbagai tantangan humaniter. Semoga melalui kegiatan ini, relawan yang terlibat dapat semakin siap dan mampu membantu masyarakat dalam situasi darurat.
Tentu saja, hal ini menjadi kabar yang menggembirakan dan mencerminkan semangat kepedulian kepada sesama dari masyarakat Kebumen. Semoga kegiatan ini menjadi langkah awal untuk menguatkan jaringan relawan PMI di wilayah tersebut. (min)