Kegiatan ini melibatkan 25 relawan Gesit dari berbagai latar belakang, termasuk tenaga kesehatan, logistik, dan psikososial.
"Kegiatan dari relawan Gesit ini akan dilaksanakan selama 4 hari pelayanan, dari pelayanan kesehatan, distribusi logistik, makanan sehat, buah, sayur, bubur kacang hijau, susu, juga dilaksanakan fun game oleh tim Psikososial," jelas Indra Kurniawan, Field Coordinator Relawan Gesit Kota Bogor.
Indra menambahkan, dalam kegiatan ini, Relawan Gesit juga berkoordinasi dengan pihak Kecamatan Leuwiliang, Desa Purasari, dan BPBD Kabupaten Bogor.
"Unsur terlibat dilokasi kegiatan cukup banyak diantara nya ada temen temen dari KSR IPB,KSR Unpak,menwa Djuanda, karang taruna setempat dan unsur lainnya," imbuhnya.
Sementara itu, Claudia Putri Rosanya, Tim Pelayanan Kesehatan Relawan Gesit, berharap agar warga sekitar lokasi bencana gempa, khususnya di Desa Pura Sari lekas membaik kondisi kesehatannya setelah dilakukan pelayanan kesehatan oleh timnya.
"Kami juga berharap agar anak-anak di desa Pura Sari dapat kembali ceria seperti sebelumnya dari kegiatan psikososial yang telah dilaksanakan," ujarnya.
Muhammad Farhan, Tim Psikososial Relawan Gesit, menuturkan bahwa antusiasme warga terhadap kegiatan psikososial dan pelayanan kesehatan dari Relawan Gesit sangat tinggi.
"Hal ini menandakan bahwa kedatangan kami disambut dengan sangat baik," ungkapnya.
Salah seorang warga Desa Purasari, Ibu Aan, mengaku sangat terbantu dengan kehadiran Relawan Gesit.
"Dulu mah kita seringnya nonton di tv berita gempa, sekarang kita merasakan sendiri, ternyata seminggu di tenda membuat jenuh juga ya pa, apalagi getaran tiap hari ada saja, kadang malam hari selalu ada gemuruh," tuturnya dengan dialek Sunda yang khas.
"Terimakasih buat salam setara ya pa, Ade Ade relawan baik baik periksa kesehatan warga disini tiap malam," lanjutnya.
Ibu Aan berharap agar gempa yang terjadi di Desa Purasari tidak terjadi lagi. Ia juga berharap agar pemerintah dapat segera memberikan bantuan kepada warga yang terdampak gempa. BUATKAN NASKAH BERITA BAHSA INDONESIA (min)